11 Makanan Untuk Membantu Tercapainya Asupan Gizi Bayi Umur 6 Bulan
11 Makanan Untuk Membantu Tercapainya Asupan Gizi Bayi Umur 6 Bulan

Pelatihan Tumbuh Kembang Anak – Setiap orang tua akan selalu berupaya memberikan makanan yang sehat untuk anaknya. Makanan memegang peranan penting dalam menentukan tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, perlu diberikan makanan sehat sejak bayi agar anak tumbuh dengan baik.

Selain itu, faktor yang perlu diperhatikan saat memberikan makanan sehat untuk bayi adalah faktor kesiapan bayi untuk menerima makanan padat. Umumnya bayi sudah bisa makan pada usia 4-6 bulan.

Selain menyusui, pada usia 4-6 bulan, bayi juga perlu mengonsumsi makanan tambahan yang sehat. Jika bayi sudah siap menerima makanan padat, berbagai jenis makanan sehat bisa disediakan.

 

Lantas, untuk bayi berusia 6 bulan, makanan apa saja yang baik untuk kesehatan? Simak ulasannya yang dilansir dari Healthline:

Yoghurt

Yogurt merupakan salah satu makanan sehat yang bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi. Kandungan kalsium dan vitamin D dalam yogurt berperan penting dalam perkembangan tulang dan gigi. Selain itu, yogurt juga efektif menjaga daya tahan tubuh bayi.

Cara memberikan yogurt kepada bayi itu mudah, Anda hanya perlu memberikan yogurt bebas gula, lalu tambahkan beberapa buah-buahan, seperti alpukat, apel atau pisang.

Alpukat

Makanan bayi usia 6 bulan berikutnya adalah alpukat. Ini karena tekstur buah alpukat yang lembut dan cocok untuk bayi. Selain itu, alpukat juga mengandung vitamin A, vitamin C, dan magnesium yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan bayi.

Beberapa kandungan tersebut berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan keterampilan motorik bayi. Namun alpukat ini harus terlebih dahulu dibuat menjadi bubur agar memudahkan bayi untuk makan.

Pepaya

Salah satu buah yang memiliki tekstur yang lunak dan lembut ialah pepaya. Sehingga buah ini sangat cocok diberikan kepada bayi. Selain itu, pepaya juga memiliki kandungan enzim papain yang berfungsi efektif melancarkan proses pencernaan bayi.

Tidak hanya itu, buah pepaya juga mengandung zat besi dan asam folat yang berperan penting dalam membantu proses perkembangan otak bayi. Sehingga makanan sehat ini dapat dikonsumsi secara teratur agar mendapatkan manfaat secara optimal.

Oatmeal

Rasanya yang manis dan gurih menjadikan oatmeal pilihan yang ideal untuk menu sarapan pagi. Selain itu, oatmeal juga sangat mudah didapatkan, karena kini Anda bisa menemukan oatmeal dalam bentuk siap santap. Makanan ini cocok untuk bayi usia 6 bulan karena memiliki beragam kandungan yang dapat meningkatkan perkembangan otak.

Makanan bayi berbahan dasar oat ini memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan. Dalam 100 gram oat mengandung 9,9 hingga 14,9 gram total serat. Sehingga makanan bergizi ini berfungsi efektif untuk menjaga kesehatan pencernaan bayi.

Ikan Salmon

Makanan sehat selanjutnya untuk anak usia 6 bulan adalah ikan salmon. Ikan ini termasuk ikan yang terkenal karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Selain rasanya yang enak, ikan salmon juga dapat mencegah berbagai penyakit pada tubuh. Oleh karena itu, tidak heran jika ikan salmon sangat populer di dunia.

Makan ikan salmon secara rutin dan teratur dapat memenuhi kebutuhan asam omega-3 yang dapat menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, masih banyak manfaat lain yang dapat membantu mencegah berbagai penyakit. Oleh karena itu ikan ini sangat cocok untuk dimakan anak-anak karena dapat meningkatkan perkembangan otak.

Labu Kuning

Makanan bayi umur 6 bulan berikutnya yaitu labu kuning. Kandungan serat pada sayur ini sangat tinggi. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis sangat cocok untuk bayi usia 6 bulan yang baru mulai makan.

Labu kuning mengandung vitamin A, vitamin K, vitamin C, β-karoten, vitamin B3 dan Niacin yang merupakan salah satu makanan bayi usia enam bulan dan sangat cocok dikonsumsi bayi. Selain itu, labu kuning juga mengandung banyak mineral, seperti kalsium, kalium, zat besi, fosfor, dan magnesium.

Pisang

Selain rasanya yang manis dan lembut, pisang juga bisa disantap si kecil. Pisang mengandung serat, vitamin A, asam folat, kalium dan fosfor yang dapat menjaga kesehatan tubuh bayi. Selain dijadikan bubur, juga bisa disuapi langsung ke bayi dengan cara dihancurkan sedikit demi sedikit.

Daging

Makanan bayi usia 6 bulan yang sehat lainnya adalah daging. Namun sebelum memberikan makanan ini, giling daging hingga menjadi lembut agar bayi dapat menelannya dengan baik.

Makan daging sapi secara rutin secara rutin dapat menjaga kesehatan bayi dan mencegah penyakit. Selain protein, daging sapi juga kaya vitamin B12 zat besi, yang secara efektif dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

Ubi Jalar

Ubi Jalar memiliki potensi untuk menjaga fungsi otak, dikarenakan kandungan kolin pada ubi jalar efektif membantu proses kimiawi sel saraf.

Selain itu, ubi juga mengandung vitamin A, vitamin E dan vitamin C yang sehat untuk bayi. Kandungan ini berperan penting dalam menjaga membran sel, meningkatkan daya ingat dan meningkatkan imunitas bayi.

Sebelum diberikan ke buah hati, sebaiknya ubi jalar dijadikan bubur terlebih dahulu. Hal tersebut dilakukan agar anak-anak dapat menghancurkan makanan sehat tersebut dengan benar dan lancar.

Bayam

Bayam mengandung vitamin A, vitamin C, dan magnesium folat yang berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh. Selain itu, bayam juga mengandung vitamin K yang berperan penting dalam meningkatkan penyerapan kalsium, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tulang kecil.

Brokoli

Tidak hanya rasanya yang segar, brokoli juga mengandung manfaat kesehatan yang tak terhitung jumlahnya. Kandungan vitamin C, asam folat, dan glukosinolat dalam brokoli dipercaya dapat membantu bayi tumbuh normal dan mencegah berbagai penyakit.

Dilansir dari American Institute For Cancer Research, kandungan glukosinolat dalam brokoli berfungsi menggagalkan perkembangan kanker prostat. Selain itu, brokoli juga mengandung banyak serat yang membantu menurunkan risiko kanker kolorektal.

Sehingga makanan bayi yang menyehatkan ini dapat membantu pertumbuhan bayi dengan baik. Tentunya dengan menjadikan brokoli sebagai bubur terlebih dahulu, agar anak dapat melumatnya dengan baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *