Pelatihan Rumah Sakit |Diklat Rumah Sakit-Meski banyak rumah sakit baru di Kota Semarang, namun sejatinya seluruh rumah sakit tidak bersaing tapi bermitra dan bekerjasama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. Menurut Direktur Rumah Sakit Hermina Banyumanik, dr Endang Sulistyowati SpA, banyak rumah sakit di Kota Semarang namun sebenarnya semuanya bersinergi dan bekerjasama untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pasien. Dikatakan, pihaknya juga tunduk terhadap seluruh peraturan yang berlaku. ”Kami sebagai anggota Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) juga akan melayani BPJS karena kami di bawah naungan Dinas Kesehatan,” ujarnya usai meresmikan rumah sakit itu, Rabu (20/8).
Endang menambahkan, rumah sakit tersebut merupakan anggota RS Hermina Hospital Group (HHG) ke-19. Ia menerangkan, bangunan RS Hermina Banyumanik sebanyak lima lantai terdiri dari dua gedung rawat inap dan jalan. Selain itu juga memiliki fasilitas lain seperti Suite room, Super VIP, VIP, Kelas I, Kelas II, Kelas III, perawatan khusus Perinatologi dan Kamar Isolasi.
”Meski masih baru, kami akan memberikan pelayanan yang profesional,” katanya. Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan, keberadaan Rumah Sakit Hermina Banyumanik diharapkan mampu melayani kebutuhan kesehatan masyarakat di Ungaran dan Semarang.
”Fasilitas kesehatan selama ini terkonsentrasi di pusat Kota Semarang saja. Karena itu, dengan berdirinya rumah sakit besar di Banyumanik, akan sangat membantu dan mempercepat penanganan pasien di daerah sekitar,” katanya. Ia berharap pihak rumah sakit banyak mengadakan acara sosialisasi tentang tiga penyakit yakni demam berdarah, HIV/AIDS, dan kencing tikus.
Ketiga penyakit tersebut saat ini tergolong berbahaya bagi masyarakat Semarang. ”Harapannya RS Hermina Banyumanik bisa menjadi partner Pemerintah Kota Semarang untuk melayani kebutuhan masyarakat. Dua kali saya masuk RS Hermina pelayanannya sangat baik,” tuturnya. (fri-87)